Berita dan Pengumuman

Jadi Cerdas Sejak dalam Kandungan Ratusan Ibu Hamil Peringati Hari Kesehatan Nasional dengan Senam, Tanda tangan petisi jari warna dan USG

  • Di Publikasikan Pada: 13 May 2022
  • Oleh: Admin FIK

Selama masa kehamilan ibu mengalami perubahan-perubahan baik secara fisik dan psikologis ibu. Perubahan yang sering terjadi adalah emosi yang mudah naik dan turun, itu tidak lain karena dipengaruhi oleh perubahan hormon yang terjadi saat kehamilan. Selain itu pada trimester 3 ibu hamil sering muncul perasaan cemas menjelang proses persalinan, apakah dapat melahirkan dengan normal, apakah bayi lahir akan selamat , apakah akan terjadi sesuatu saat melahirkan dll. Kondisi ini akan sangat mempengaruhi tingkat kecemasan yang tinggi pada ibu dan perlu solusi yang baik dalam mengatasinya. Untuk memutuskan siklus kecemasan tersebut maka senam hamil sebagai salah satu alternatif terapi bagi ibu hamil. Senam hamil merupakan terapi latihan gerak untuk mempersiapkan fisik dan mental ibu hamil, pada persalinan cepat, aman, dan spontan.


Pemeriksaan kehamilan juga perlu dilakukan oleh seorang ibu untuk mengetahui kondisi janin yang dikandungnya. Pemeriksaan ini harus sejak dini dilakukan secara rutin mulai trimester pertama untuk mengetahui lokasi kehamilan, usia gestasi, jumlah janin dan yang paling penting penapisan caca bawaan. Salah satu pemeriksaan yang standar dan wajib dilakukan oleh ibu hamil adalah ultrasonografi (USG). Melihat fenomena tersebut dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional yang jatuh pada tanggal 12 November 2017 Mahasiswi D3 kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan UMSurabaya melakukan bakti sosial pemeriksaan kehamilan (USG), senam ibu hamil, dan tanda tangan Petisi “Jari Warna”.


Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Dr Mundakir, S.Kep., Ns., M.Kep mengapresiasi kegiatan tersebut dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional ke 53 tahun 2017 ini, beliau menyampaikan bahwa ini merupakan bentuk kepedulian kami dalam menurunkan angka kematian pada ibu dan anak (AKI) karena dengan melakukan senam hamil dan memberikan Air Susu Ibu (ASI) ekslusif semenjak lahir minimal sampai usia 6 bulan dapat menurunkan AKI. Beliau menyampaikan juga bahwa dengan pemberian ASI Ekslusif ini dapat memberikan manfaat yang pada bayi salah satunya membuat bayi sehat dan cerdas, oleh karena itu pada kesempatan ini juga beliau menyampaikan akan dibuat tempat pojok laktasi supaya dosen yang bekerja dan mahasiswa yang sedang menyusui dapat menggunakan pojok laktasi sebagai tempat menyusui dan memompa ASI sehingga bayinya masih bisa mendapatkan ASI meskipun dalam keadaan bekerja. Semoga acara ini bisa bermanfaat untuk masyarakat dan warga sekitar kampus UMSurabaya sehingga bisa membantu dalam menurunkan AKI. Ujar beliau.