Berita dan Pengumuman

Workshop Interprofessional Education (IPE) Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surabaya: Komitmen Meningkatkan Pembelajaran Lintas Profes

  • Di Publikasikan Pada: 04 Feb 2025
  • Oleh: Admin FIK

Surabaya, 23-24 Januari 2025 – Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMSurabaya) menggelar workshop Interprofessional Education (IPE) dengan tema "Implementasi Pembelajaran IPE dalam Peningkatan Kompetensi Lintas Profesi di Dunia Kesehatan" pada 23-24 Januari 2025 di Hotel Southern Surabaya. Acara ini diikuti oleh 37 dosen perwakilan dari 9 program studi di FIK UM Surabaya dan dibuka oleh Dekan FIK UM Surabaya, Dr. Nur Mukarromah, SKM., M.Kes.

Workshop ini menghadirkan dua pembicara utama, yaitu Dr. dr. Sri Sundari, M.Kes., Dekan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, dan Dr. Azizah Khoiriyati, S.Kep., Ns., M.Kep., Dosen Magister Keperawatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Keduanya merupakan pakar di bidang pendidikan interprofesional yang berbagi wawasan dan pengalaman mengenai pentingnya kolaborasi antarprofesi dalam dunia pendidikan kesehatan.

Dr. Nur Mukarromah dalam sambutannya menyampaikan bahwa workshop ini merupakan langkah penting dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di bidang kesehatan di UMSurabaya. "Melalui IPE, kami berharap para dosen dapat menyampaikan materi pembelajaran yang lebih holistik dan saling menguatkan antarprogram studi, yang pada gilirannya akan meningkatkan kualitas layanan kesehatan yang diberikan oleh para lulusan kami," ujar Dr. Nur Mukarromah.

Interprofessional Education (IPE) sendiri adalah pendekatan pembelajaran yang mengintegrasikan berbagai profesi dalam pendidikan kesehatan, dengan tujuan untuk meningkatkan kerja sama dan komunikasi antarprofesi, yang sangat diperlukan dalam menghadapi tantangan pelayanan kesehatan yang semakin kompleks. Dalam sesi workshop, Dr. Sri Sundari menjelaskan tentang manfaat IPE dalam membentuk tenaga kesehatan yang mampu bekerja secara tim, sementara Dr. Azizah Khoiriyati memaparkan modul-modul pembelajaran IPE yang bisa diimplementasikan di berbagai program studi di Fakultas Ilmu Kesehatan.



 

Dalam kesempatan ini, FIK UMSurabaya juga menyatakan komitmennya untuk mulai mengimplementasikan pembelajaran IPE pada semester genap yang akan datang, dengan dilengkapi oleh modul-modul pembelajaran yang relevan. Dengan adanya komitmen tersebut, FIK UMSurabaya berharap dapat memperkuat kualitas interaksi antarprofesi yang diperlukan dalam dunia kesehatan, baik di ruang kelas maupun dalam praktik klinis.

Peserta workshop antusias mengikuti setiap sesi yang dilaksanakan. Beberapa di antaranya menyatakan bahwa workshop ini memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai pentingnya kolaborasi antarprofesi dalam pendidikan kesehatan. "Kegiatan ini membuka wawasan kami tentang bagaimana mengintegrasikan pendidikan lintas profesi, yang tentunya sangat bermanfaat dalam mendukung keberhasilan pengajaran di masing-masing program studi kami," ujar salah satu peserta dari Program Studi S1 Keperawatan.

Workshop ini juga menandai awal dari implementasi pembelajaran IPE di FIK UMSurabaya, yang diharapkan dapat mempersiapkan para mahasiswa untuk lebih siap dalam berkolaborasi di dunia kerja, khususnya dalam sektor kesehatan yang membutuhkan keterampilan tim yang solid dan efektif. Dengan langkah ini, FIK UM Surabaya semakin menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan kesehatan yang berbasis pada kolaborasi dan keahlian lintas profesi.